Fork & Suspention untuk sepeda anda

Jumat, 09 Januari 2009

Musibah di Awal Tahun

Tepat di hari pertama tahun 2009 dan tepat seminggu kepulangan Alif dari rumah sakit, kini kakaknya Farhan yang dikabarkan panas tinggi. Saat itu Farhan sedang liburan di rumah Akinya di Bandung. Hari itu juga langsung dijemput ke Bandung dari Cianjur karena kebetulan kita lagi tahun baruan di Cianjur. Setelah diberi obat turun panas dan ditambah antibiotik ternyata panasnya tidak turun juga sampai malam. Pagi harinya (jum’at, 2 Januari 2009) langsung dibawa ke RS Hermina Sukabumi, setelah diperiksa di UGD ternyata harus dirawat dengan suspect tifoid. Panasnya tidak turun sampai hari Minggu Siang, minggu sore panasnya sudah agak turun namun ternyata itu bukan kabar gembira karena malam harinya dokter menyampaikan bahwa positif terkena Demam Berdarah dengan trombosit 85.000 itu sudah hari ke- 3 dan memasuki masa kritis sehingga observasi ditingkatkan menjadi 3 jam sekali. Besoknya trombosit turun menjadi 41.000 dan perawatan dipindahkan ke ruang ICU, berikutnya trombosit terus turun sampai 27.000 namun tidak dilakukan intervensi (transfusi darah) karena tidak ada pendarahan.

Rabu pagi, Farhan terlihat lebih segar keluhan sakit pada lambung pun jauh berkurang sehingga bisa makan lebih banyak dan sudah bisa keluar dari ICU. Hari Kamis sudah bisa pulang, tapi tidak ke rumah di Cicurug tapi ke rumah kakek di Cianjur karena Farhan ingin istirahat disana.

Selama dirawat di RS, Subhanallah walaupun dalam keadaan sakit Farhan tidak pernah melupakan shalat walaupun terpaksa harus di jama dan dilakukan dalam kondisi tidur. Yang lebih menyentuh ketika merasakan kesakitan entah itu saat disuntik atau sakit karena penyakitnya mulutnya tidak pernah lupa menyebut nama Allah dan ketika mau tidur selalu berdzikir...Itu juga yang memotivasi kita sebagai orang tua untuk selalu optimis dan bisa menghapus segala kelelahan selama menungguinya selama perawatan.
















Tidak ada komentar:

Posting Komentar